Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Manajemen (BEM FEM) IPB University mengadakan praktik pembuatan rak dari ecobrick dalam program Sekolah Bersih dan Asri (Serasi) di SDN Cihideung Ilir 04, Ciampea, Bogor, Jawa Barat (29/10). Program ini merupakan salah satu pojok literasi yang diinisiasi mahasiswa IPB University dalam Program Peningkatan Kapasitas Ormawa (PPK Ormawa) dalam mewujudkan desa cerdas di Desa Cihideung Ilir.
PPK Ormawa merupakan program pengabdian yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) sebagai bentuk penguatan kapasitas organisasi kemahasiswaan guna mewujudkan capaian kompetensi pembelajar abad 21 untuk kesejahteraan masyarakat.
Dokpri
"Serasi merupakan salah satu program literasi yang ditujukan kepada 41 siswa kelas 6B SDN Cihideung Ilir 04. Kegiatan berupa sosialisasi, edukasi dan praktik untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dan asri yang dikemas dalam delapan pertemuan," ujar Dellmy Afria Putri, perwakilan PPK Ormawa BEM FEM IPB University.
Ia menyebut, program Serasi ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan. Metode pembelajaran Serasi pada pertemuan kedelapan disampaikan dalam bentuk materi dan praktik.
"Sebelum penyampaian materi, siswa diberikan soal pre-test untuk mengukur pengetahuan siswa mengenai ecobrick dan bahaya sampah plastik. Materi yang disampaikan mengenai kebersihan lingkungan, terutama masalah sampah dan penanganan yang sesuai. Setelah itu, dilakukan post-test untuk menilai pemahaman siswa dari materi yang telah disampaikan," ujarnya.
Dokpri
Selanjutnya, sebut Dellmy, siswa diajak untuk membuat rak dari ecobrick secara berkelompok. Sampah yang telah dikumpulkan dan dibersihkan siswa dari rumah digunting kecil. Kemudian sampah dimasukkan kedalam botol hingga padat. Botol yang sudah terisi penuh dengan sampah disusun dan diikat hingga membentuk rak. Rak tersebut akan digantung dan dipergunakan untuk menaruh buku dan pajangan di pojok baca sekolah.
"Sangat senang melihat antusiasme dan kreativitas para siswa terhadap kegiatan pembuatan ecobrick. Sebagai penutup dari program Serasi, kami menayangkan video singkat yang telah disiapkan dalam bentuk kesan dan pesan selama pelaksanaan program. Rasa haru juga terasa karena pertemuan kedelapan merupakan hari terakhir dari program Serasi," ungkapnya.