Lihat ke Halaman Asli

Diduga Dukung Israel, Warganet Ancam Akan Boikot Produk Make-Up Lokal!

Diperbarui: 26 November 2023   19:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Konflik antara hamas dan israel sudah terdengar dan ramai menjadi perbicangan di dunia, khususnya di indonesia. Hamas ingin mengambil kembali wilayahnya yang sudah dijajah oleh Israel. Perlawanan ini pun menjadi perbincangan yang ramai juga di dunia. Tidak sedikit orang yang membela palestina dan memberikan sumbangan untuk dikirimkan ke palestina.

Sehubungan dengan konflik tersebut, sejumlah warganet mengadakan seruan untuk memboikot produk produk israel dan produk produk yang pro terhadap Israel.

Setelah diselidiki, banyak produk produk di indonesia yang merupakan produk dari israel, mulai dari alat elekronik, pakaian, bahan dapur, dan masih banyak lagi.

Masyarakat juga memberikan teguran sosial kepada McDonalds, KFC, Burger King, dan restoran cepat saji lainnya dikarenakan perusahaan tersebut memberi dukungan terhadap Israel.

Gerakan BDS ini merupakan singkatan dari Boycott, Divestment, dan Sanctions (Boikot, Divestasi dan Sanksi). sesuai dengan namanya gerakan ini lah yang mengadakan pemboikotan terhadap produk produk tersebut. Gerakan ini pun mendapat dukungan penuh dari pemerintah yang sebelumnya sudah menyatakan akan mendukung Palestina.

Aksi ini bertujuan untuk menurunkan ekonomi israel dengan perlahan.

Gerakan ini juga memberi dampak besar bagi perusahaan perusahaan israel, yang tentunya semakin lama diadakan akan semakin menurunkan ekonomi israel.

Selain pemboikotan terhadap produk, BDS juga melakukan pemboikotan terhadap Netflix, Disney, dan produk produk yang mendukung israel.

Tetapi ada juga local brand yang mendukung Israel, ini terjadi pada ESQA yang merupakan produk make up local brand yang sangat digandrungi oleh masyarakat indonesia terutama remaja remaja perempuan, tetapi sangat disayangkan bahwa akhir akhir ini ESQA menjadi perbincangan warganet dikarenakan CO Founder ESQA menyukai suatu postingan yang menyuarakan dukungannya terhadap Israel.

Warganet pun ramai membincangkan ini dan langsung menyerang co founder produk make up tersebut dan mengancam akan memboikot produk make up tersebut.

Tetapi baru baru ini, co founder ESQA melakukan klarifikasi yang diposting di akun instagramnya bahwa ia tidak mendukung adanya genosida dan ia mengatakan bahwa itu adalah kesalah pahaman, tetapi alih-alih percaya, warganet pun tetap memilih untuk memboikot produk tersebut.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline