Lihat ke Halaman Asli

Pria-pria Itu Akan Pergi untuk Mimpinya

Diperbarui: 26 Juni 2015   11:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1290433162316253238

[caption id="attachment_74242" align="aligncenter" width="300" caption="saya suka foto ini, ijin ngopek foto!! (doc. paskibar SMA N 3 Semarang)"][/caption] entah ya. saat ini saya sedang berada di kafe yang sama ketika saya menuliskan postingan mengharukan tentang kakek sayabeberapa hari yang lalu. sungguh sebuah kegiatan mengenang yang menguras airmata. dan kali ini entah mengapa, saya duduk disini dan terpaksa harus mengenang lagi tentang sesuatu yang mengharukan. beberapa menit yang lalu saya membuka facebook dan menemukan status teman saya yang mengabarkan bahwasanya dia telah mendapat pengumuman penempatan kerja. sekarang, beberapa menit kemudian setelah saya membaca status tersebut, terasa ada sesuatu yang menggelisahkan tiba-tiba menyeruak dalam pikiran saya. kini kami telah beranjak dewasa, pergi dari kota kami untuk menggapai mimpi-mimpi kami. entah mengapa ini sedikit menimbulkan rasa haru yang menyedihkan sekaligus menyenangkan bagi diri saya. sedih karena tidak bisa lagi sering-sering bertemu dengan kawan-kawan saya, namun senang karena kami semua seperti burung kecil yang merentangkan sayap, siap terbang dari sarang kami. masing-masing dengan arah yang berbeda. dengan tujuan yang berbeda. rasanya bukan main, sungguh. teringat saya mulai mengenal mereka di bangku SMA, dan persahabatan itu tetap terjalin sampai sekarang. masih muda sih umurnya baru sekitar 6 tahun. tapi persahabatan kami memberi arti tersendiri buat saya. bagi saya, mereka sudah seperti saudara-saudara yang tidak pernah saya miliki sebelumnya. kakak-kakak saya (saya selalu merasa paling muda). saya selalu senang dikelilingi mereka.

entahlah bro, jelas aku senang kalian tak pergi terlalu jauh dari rumah, senang karena kalian kini sudah memiliki sesuatu untuk digenggam. berbeda denganku yang masih mengayun tak jelas kesana kemari.

tapi aku sungguh sangat sedih. ya sih kita masih bisa bertemu di lain waktu, di lain dunia (dunia maya), di lain tempat. tapi rasanya aneh saja. dan memang perpisahan selalu membawa serta kesedihan kan ya. walaupun sebenarnya aku sudah memisahkan diri sejak lama, menggayung mimpi di jogja.

sudahlah, semakin lama semakin berat saja melepas kalian pergi (walaupun aku sudah lama pergi).

semarang-salatiga-jogja-blora-jakarta-kalimantan diantaranya ada jembatan maya yang menghubungkan kita. bolehlah sekali-kali kita bertegur sapa.

aku tau, postingan ini lebay kan? apalagi bagi kalian para pria! biar saja, ini untungnya menjadi wanita! bebas mengungkapkan rasa. hahaha..

kawan, semoga langkah kecil kita ini akan memberikan dampak kebaikan yang besar bagi kita semua. teruslah bersemangat! selamat menikmati kehidupan baru, semoga sukses!!

pesan ini untuk semua kawan-kawanku. pria-priaku tersayang. kakak-kakakku tercinta. angga dan memed yang akan memisahkan diri setelah 9 tahun bersama, ardhi, fatih dan bobon yang sudah mendahului (pergi dari kota semarang maksudnya), topik yang masih mengendap di semarang (tapi mungkin akan pergi juga bro?). pergilah, gapai mimpi-mimpi kalian. bawa segenggam cintaku untuk kalian. suatu saat jika Tuhan mengijinkan, mari mendarat bersama lagi di sarang kita tercinta, semarang.

yogyakarta, 22.11.10

-belindch-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline