Nak,
Rindumu pada ayah adalah jendela
yang tak pernah tertutup
Biarkan angin kenangan masuk
mengusapmu perlahan
mengisi kekosongan
Nak,
Ayahmu tak pergi
Ayah hanya pindah ke tempat yang tak bisa kau kunjungi
Tapi di setiap langkah yang kau ambil
ayah ada
diam-diam menuntun
di balik rindu yang membungkusmu
Nak,
Jika malam terasa panjang
dan air mata jatuh tanpa suara
Ingatlah, rindu itu bukan luka
melainkan jejak cinta yang abadi
Selalu menguatkanmu di setiap langkah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H