Lihat ke Halaman Asli

Sirkus Pemilu

Diperbarui: 22 Juni 2023   19:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://pixabay.com/illustrations/vintage-antique-art-elephant-313647/


Di balik tirai kain demokrasi terbuka
Pertunjukan sirkus pemilu dimulai
Disambut sorotan lampu terang dan riuh tepuk tangan
Mereka memasuki arena politik dengan mulia

Badut-badut berpakaian jas dan senyum palsu melompat dan menari
menggelitik hati penonton
Mereka berjanji keadilan dan kebahagiaan
Sementara benang-benang tipu daya mereka menyatu

Para pesulap bermain dengan angka dan statistik
Mengubah fakta menjadi ilusi yang menggoda
Mereka membius kita dengan janji manis
Sementara kenyataan tersembunyi dalam kegelapan

Kuda-kuda politik berpacu di arena
Dikawal oleh pendukung fanatik yang setia
Saling lempar tuduhan dan fitnah busuk
Untuk merebut mahkota kekuasaan yang tersembunyi

Aksi bermain api terjadi di sana-sini
Bakar-bakar ujaran kebencian dan saling serang
Para penonton terbagi, terjebak dalam hiruk-pikuk
Lupa bahwa pemilu seharusnya tentang kebaikan

Di tengah sirkus yang riuh dan gaduh
Ada suara hati yang tak terdengar
Suara rakyat yang terkubur dalam kebisingan
Seperti bayang-bayang yang terabaikan

Kita adalah penonton dalam sirkus pemilu ini
Jangan biarkan diri kita terhanyut oleh pertunjukan
Bukalah mata dan telinga
Berpikirlah bijak
Ungkap kebenaran di balik topeng-topeng

Pemilu sejati adalah saat suara kita terdengar
Saat kita memilih dengan hati jernih
Bukan sirkus
Tapi panggung perubahan nyata
Di mana harapan bersinar terang dan keadilan berdiri tegak


- koalisi 2024 -  




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline