Lihat ke Halaman Asli

Siti Zubaidah Luthfiah

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik

Penanaman Nilai Karakter Anak Melalui Pendidikan Multikultural di Indonesia

Diperbarui: 22 Juli 2023   14:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oleh: Ib’na Lailatul Firnanda, Putri Pradita Andriani, Intan Novita Sari, Siti Zubaidah Luthfiah, dan Arya Setya Nugroho 

Universitas Muhammadiyah Gresik

Keberlangsungan bangsa negara Indonesia ditentukan oleh seberapa jauh masyarakatnya menghargai perbedaan sebagai kekayaan bangsa yang harus dijaga secara bersama. Untuk menjaga dan memeliharanya, maka institusi pendidikan harus menjadi bagian penting dalam proses menanamkan nilai-nilai yang menjunjung tinggi karakter multikultural. Oleh karena itu, maka pendidikan multikultural akan sangat penting untuk diajarkan dalam sebuah institusi pendidikan.

Pengertian Pendidikan Multikultural

Pendidikan multikultural adalah pendidikan yang merumuskan nilai-nilai universalitas suatu budaya sehingga klaim-klaim kebenaran tidak menjadi sesuatu yang dapat memicu terjadinya disintegrasi bangsa. Sedangkan multikulturalisme adalah kesediaan menerima kelompok lain secara sama sebagai kesatuan, tanpa memperdulikan perbedaan budaya, etnik, gender, bahasa, ataupun agama (Nurasmawi, 2021). 

Pada dasarnya pendidikan multikultural adalah pendidikan di mana siswa menghargai perbedaan dan membangun budaya toleransi terhadap masing-masing perbedaan yang ada.

Tujuan Pendidikan Multikultural

Pendidikan multikulturalisme dibutuhkan agar keberagaman tidak tercemar ke dalam benturan-benturan yang berakhir dengan kekerasan dan konflik. 

Pendidikan multikultural menjadi jawaban dalam meredam gejola sosial, politik, dan ekonomi tersebut. Pendidikan multikultural harus menjadi obat penyembuh bagi luka-luka sosial yang selama ini menjadi menu sehari-hari di berbagai media cetak dan elektronik. 

Pendidikan multikultur berkaitan erat dengan perubahan sosial budaya lewat pendidikan. Artinya, institusi pendidikan menjadi tempat yang tepat untuk membentuk manusia-manusia yang melihat perbedaan sebagai kekayaan bangsa yang dengan itu mereka dapat hidup rukun, damai, dan terhindar dari konflik.

Pemetaan Pendidikan Multikultural

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline