Masih Bersama, Meski Terlupa
Di sela langkah makin jauh,
Ada jejak kita samar dan rapuh.
Tak selalu ingat tiap kisah yang ada,
Namun hangatnya tetap terasa.
Waktu berlari tanpa menunggu,
Menyapu ingatan, dulu menyatu.
Beberapa cerita perlahan pudar,
Tapi rasa begitu terlantar.
Kadang sapa tertunda, tawa terlewat,
Namun diam kita tak pernah sepenuhnya penat.
Dalam hening, masih ada ruang tersisa,
Untuk kita, meski tak selalu ada cerita.
Tak semua detik mampu diingat,
Namun kebersamaan tak lantas tersesat.
Kita tetap di sini, meski tak selalu bicara,
Masih bersama, walau cukup lupa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H