Baru aja selesai nonton pertandingan MU vs Everton di tivi, pertandingan pun selesai dengan skor akhir 4-4.
Lihat pertandingan di babak pertama, dimana MU harus tertinggal lebih dulu melalui gol dari Nikica Jelavic pada menit ke-33. Lalu muncul dalam benak saya, "kok kebobolan lebih dulu?" padahal mainnya di Old Trafford loh, yg banyak pendukungnya bilang "Teater Impian". Memang dalam sepakbola apa saja bisa terjadi, termasuk kekalahan 1-2 Barca atas Madrid tengah malam tadi.
Kembali ke MU. Asa fansnya MU sempat membumbung tinggi kala timnya sempet menyamakan kedudukan 1-1 melalui gol Ronney di menit ke-41. Tapi sayang pertandingan babak pertama harus diakhiri dengan skor 1-1 saja.
Lanjut di babak kedua, pertandingan berjalan lebih seru, kedua tim saling jual-beli serangan. Gol pun tercipta lebih banyak. Total 6 gol tercipta di babak kedua ini. Gol tercipta berturut-turut melalui Wellbeck (MU) dan Nani (MU) lalu kemudian Everton pun membalas melalui gol Fellaini di menit ke-67. Ronney juga berhasil menambah koleksi golnya menjadi 2 pada pertandingan ini di menit ke-69. Skor pun 4-2 untuk keunggulan MU.
Memasuki 10 menit terakhir, saya pikir inilah yang menjadi puncak keseruan pertandingan MU vs Everton. Ternyata eh ternyata, Everton bisa menyamakan kedudukan menjadi 4-4 setelah gol tercipta melalui Jelavic dan Piennar.
Skor 4-4 ini pun lantas muncul pertanyaan dalam benak saya, MU sebenernya masih ingin jadi juara gak sih? Main di kandang sendiri kok malah seri? padahal sempat selisih gol dalam pertandingan tadi lumayan loh yaitu 2 gol, saat MU 3 Everton 1. Tapi entah everton yang memang tampil lebih baik atau MU yang lengah sampai harus disamakan skornya?
Melihat skor 4-4 tadi membuat saya penasaran sebenernya poin MU di klasemen masih aman ga sih. Lalu saya mencari taunya melalui http://www.goal.com/id-ID/results-standings/64/liga-primer-inggris/table. Oh ternyata poin MU masih jauh di atas City yg ada di posisi kedua yaitu berbeda 6 poin.
Tapi, disinilah letak kekhawatiran fans MU sebenarnya. Jika City nanti menang lawan Wolverhampton maka selisih poin jadi menciut yaitu 3 poin. Dilihat dari jadwal pertandingan selanjutnya, tanggal 1 Mei nanti City akan menjamu MU di Ettihad Stadium. Kalau saja MU kalah dalam pertandingan ini, City lalu menang, maka City bisa menyalip MU di posisi puncak. Apalagi jika City berhasil memenangkan seluruh pertandingan sisa, maka City bisa saja menjadi Juara EPL musim ini. Dan MU pun harus menyesalkan permainan mereka yang pada pertandingan tadi hanya seri lawan Everton. Kita lihat saja sisa pertandingan EPL ini, apakah MU masih ingin jadi juara atau malah City yang menjadi juara baru EPL? Hmmm layak ditunggu.