Lihat ke Halaman Asli

Bayu Fitri

Penulis

Bukan Ingin Terlihat Eksklusif, Ternyata Ini Manfaat Menerapkan Batasan Pertemanan

Diperbarui: 27 Mei 2024   09:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertemanan, sumber : freepik.com

Sebagai mahluk sosial manusia pastinya membutuhkan keberadaan orang lain di luar diri sendiri.
Untuk itu sedari kecil manusia sudah mulai mengenal orang lain yang dimulai dari keluarga inti, keluarga besar, masyarakat terkecil seperti tetangga di lingkungan terdekat sampai akhirnya meluas ke teman sepermainan, teman sekolah, teman kerja sampai masyarakat umum.

Seiring bertambahnya usia, kepribadian dan karakter individu mulai terbentuk. Pada saat itu juga kita sebagai mahluk sosial akan mulai menyelami berbagai ragam karakter manusia yang ditemui dalam kehidupan harian.

Makna Berteman

Berteman adalah bagian penting dari kehidupan manusia. Pada dasarnya setiap manusia mencari hubungan yang bermakna dan saling support.

Pada situasi pertemanan yang sehat kita bisa saling berbagi, tumbuh, dan berkembang bersama. Namun, teman yang kita temui tetap saja menjadi bagian dari orang di luar diri tanpa ada hubungan darah.

Teman yang kita temui datang dari berbagai latar belakang dan kebiasaan yang berbeda. Teman yang kita jumpai dibesarkan dalam nilai-nilai prinsip yang berbeda.

Untuk itu supaya pertemanan yang kita jalin bisa berjalan dengan nyaman dan terus memberikan vibrasi positif maka dibutuhkan batasan - batasan ketika menjalin pertemanan.

Beberapa manfaat menentukan batasan pertemanan antara lain;

1. Mencegah Ketergantungan yang Berlebihan

Pertemanan yang sehat adalah tentang saling mendukung, bukan saling menggantungkan diri satu sama lain secara berlebihan.

Ketika batas-batas yang sehat diterapkan, kita mencegah terjadinya ketergantungan yang berlebihan di antara teman-teman.

Ini memungkinkan setiap individu untuk tetap mandiri, mengembangkan minat dan hobi mereka sendiri, serta menjalani kehidupan yang seimbang secara emosional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline