Lihat ke Halaman Asli

Sajak Ku Kenal Kamu

Diperbarui: 24 Juni 2015   05:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


oleh : Bayu A. Nugroho

jika belum disediakan bahu untuk bersandar
akan selalu ada sajadah yang terhampar
minimal itu standar
bagi yang tiap malam kedinginan terkapar
dalam samar
pojok kamar
meringkuk memar
bagai ular
memikirkan tentang mahar
yang selalu jauh dari nalar
benar!
semuanya hanya sekedar-sekedar
menghapus cemas dengan kelakar
seperti hujan meredam hutan yang terbakar
lalu menggantinya dengan banjir yang tumpah bagai lahar
sekali lagi benar!
benar-benar...
tak kunjung kelar

2013




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline