Peltu Polman Lubis Batituud Koramil 01/Barusjahe Wakili Danramil Jadi Pembina Upacara di SDN 044849 Kubucolia

Tanah Karo. Senin 02/12/2024. Peltu Polman Lubis Batituud Koramil 01/Barusjahe jajaran Kodim 0205/Tanah Karo mewakili Danramil Kapten Inf  Jonson E. Sembiring menjadi Pembina Upacara (Inspektur Upacara) pada Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di SD Negeri 044849 Kubucolia Jalan Laugendek-Tigapanah Desa Kubucolia Kecamatan Dolat Rakyat Kabupaten Karo-Sumatera Utara.

Dok Koramil 01/Barusjahe Kodim 0205/TK 02122024 Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di SDN 044849 Kubucolia Kec. Dolat Rayat Kab. Karo-Sumut 

Juga turut serta dalam kegiatan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih yaitu Wakapolsek Tigapanah jajaran Polres Tanah Karo Ipda B.A. Barus,mewakili Kapolsek dan Kepala Desa Kubucolia Bapak Budiman Ginting mewakili Pemerintah Kecamatan  Dolat Rakyat, juga  didampingi oleh Kepala Sekolah SD Negeri 044849 Kubucolia Ibu Morina Beru Sembiring, beserta para guru dan staf.

Dok Koramil 01/Barusjahe Kodim 0205/TK 02122024 Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di SDN 044849 Kubucolia Kec. Dolat Rayat Kab. Karo-Sumut 

Keterangan dari Peltu Polman Lubis "Bahwa Forkopimca Dolat Rayat hadir dalam upacara pengibaran bendera rutin dilaksanakan setiap hari Senin secara bergiliran di setiap Sekolah, kegiatan ini merupakan upaya pihak Koramil 01/Barujahe, Pemerintah Kecamatan Dolat Rayat dan Polsek Tigapanah dalam memberikan kontribusi menanamkan wawasan kebangsaan khususnya sekolah-sekolah di wilayah Kecamatan Dolat Rayat, juga sambil memberitahukan betapa bahayanya Narkoba, juga melarang agar tidak membuli dan berkelahi dengan teman maupun anak-anak lain".

Dok Koramil 01/Barusjahe Kodim 0205/TK 02122024 Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di SDN 044849 Kubucolia Kec. Dolat Rayat Kab. Karo-Sumut 

Peltu Polman Lubis mengatakan "Kegiatan Forkompimca Dolat Rayat menjadi pembina upacara disekolahs ecara bergiliran sebagai upaya dalam menyikapi perkembangan era modern yang begitu masif dengan segala dampak positif maupun negatifnya, kami berpesan kepada para siswa-siswi untuk menggunakan alat komunikasi secara bijak, gunakan handphone atau alat komunikasi hanya untuk belajar dan sebagai sarana pendukung dalam memudahkan untuk mendapatkan ilmu pengetahuan". (Bayu W. GATUBIMA_PENDIM 0205/TK)