Lihat ke Halaman Asli

Bayu Wibisana Gatubima

Komunikasi Sosial

Babinsa Koramil 05/Payung DIM 0205/TK Laksanakan Tracer Keluarga Warga yang Positif Covid-19

Diperbarui: 19 Juni 2021   17:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Tanah Karo, Sabtu 19/06/2021. Antisipasi penyebaran virus corona ditengah warga di Kecamatan Tiganderket, Kabupaten Karo terus ditingkatkan, Serda Eka Suranta Sembiring Babinsa Koramil 05/Payung Kodim 0205/Tanah Karo  yang diperintahkan oleh Danramil Kapten Inf Krista Ginting bersama petugas puskesmas setempat melakukan tracing kepada keluarga Putra Bastanta yang terkonfirmasi positif terjangkit Covid 19 yang dilakukan pada hari ini (19/06)

Tindakan cepat dilakukan forkopincam Tiganderket dalam mengantisipasi penyebaran kasus Covid-19 yang telah menyebabkan banyak kematian. Tindakan tracing dilakukan kepada 2 anggota keluarga Di Puskesmas Tiganderket, Kecamatan Tiganderket yang telah terpapar virus COVID-19.

Kedua anggota keluarga tersebut kini masuk dalam pantauan tim satgus covid19. Kegiatan tracing tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penularan virus covid19. Seluruh anggota keluarga yang di SWAB dinyatakan Negatif.

Selain Anggota Koramil 05/PY Serda E.S. Sembiring  juga turut hadir dalam kegiatan tersebut, petugas Puskesmas Tiganderket Monika Ginting, Rosidah Tarigan, serta Jhonson Hutasoit yang merupak orang tua dari korban terjangkit covid19.

dokpri

Dalam kesempatan Ini Serda E.S. Sembiring mengatakan bahwa upaya memutus rantai penularan Covid-19 merupakan Tanggung jawab para Petugas yaitu Babinsa, Babinkamtibmas, Pemerintahan serta Petugas Kesehatan, namun tidak kalah pentingnya semua pihak harus bertanggungjawab termasuk warga dan khususnya bagi keluarga dan kontak erat dengan pasien supaya melaksanakan isolasi mandiri dengan selalu menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat.

Juga tetap laksanakan Protokol Kesehatan Covid-19 5M yaitu  Menggunakan masker yang baik dan benar, Mencuci tangan menggunakan sabun di air bersih mengalir atau mengunakan hand sanitizer, Menjaga jarak (phisical distancing), Menjauhi kerumunan dan Membatasi mobilitas", kata Sembiring menutup penjelesannya. (BW GATUBIMA)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline