Lihat ke Halaman Asli

Bintang

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hanya tersisa setitik bintang

Menggantung di langit yang kelam.

Terang, redup, terang kembali.

cahayanya menyembul seperti kunang-kunang.

Ku tatap setitik cahaya bintang.

Begitu jauh, sulit tuk ku gapai.

Aku hanya membatu di tanah yang kemarau.

menatap bintang yang tengah mengangkasa.

cahayamu masih sudi menerangiku.

Kala gelap yang pekat tak sudi tuk menerkam.

Namun aku hanya mampu menatapmu dari bumi yang usang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline