Sneakers, yang lebih lazim disebut sepatu kets dalam Bahasa Indonesia sehari hari memang nyaman digunakan. Multi fungsi dan kebanyakan memang dipakai saat keperluan nyantai, keluar dari pakem keseharian yang cenderung formal. Ibarat jeans, sneakers memang iconic footwear yang sudah menjadi gaya hidup. Tak kenal usia, dan bahkan saat ini, pemakaian sneakers atau sepatu kets untuk kerja pun sudah merambah kemana mana. Inget satu petinggi negara kita yang suka pakai sepatu kets untuk bekerja? Definisi sneakers sendiri sebetulnya merupakan sepatu yang menggunakan bahan sol karet, dengan bahan nyaman dan fleksibel sebagai material sepatunya sendiri. A Classic Sneaker sendiri pada umumnya menggunakan bahan dasar denim, atau kanvas sehingga juga sering disebut sepatu kanvas di Indonesia ini. Masih terlintas di ingatan, sebuah filem yang beken di tahun 80'an saat saya masih SD. "Sepatu Warrior" , dia yang jadi tren saat itu dan lengkap dengan tas buatan sendiri dari papan triplek yang ditempeli poster rockband favourite saat itu seperti Bon Jovi, Merillion, AC/DC atau yang lain ! Dan memang, bisa dibilang sejak saat itu saya ga' bisa lepas dengan sneakers. Selain karena harganya yang sangat terjangkau ( sepatu kanvas bisa dibeli dengan harga mulai dari 60 ribu rupiah saja !) ,semakin banyak model, corak dan warna saat ini emang saat menarik untuk dikoleksi dan tentunya, dipakai untuk kegiatan sehari hari. Mau nyantai, bersepeda, ke mall, clubbing, jalan bersama keluarga, mancing, bahkan bekerja sehari hari pun bisa. Dari anak sampai Kakek pun kena. Sedikit berfilosofis tentang fashion sendiri, "You are what You wear" dalam sneakers bisa mewakili siapa sang pemakainya. [caption id="attachment_195769" align="alignleft" width="640" caption="Sneakers -A Fashion Statement"][/caption] Note : Sebagian sneakers koleksi keluarga, termasuk anak anak. Pemilihan bagi anak anak harus lebih diperhatikan. Selain warna, cara pemakaian sepatu yang mudah pun hendaknya diperhitungkan oleh orang tua yang memilih sepatu untuk anaknya. Bagi yang masih batita, sangat dianjurkan memilih sepatu yang nyaman, berbahan kulit dan bersol nyaman namun rigid. Hal ini sangat berpengaruh pada tumbuh kembang kaki si anak, terutama saat mereka dalam usia baru berjalan. Yang muda dan dewasa ? Yang asik corak dan warnanya lah ! [caption id="attachment_195771" align="alignleft" width="640" caption="Sneakers for Kids "] [/caption] Note : Sneakers for Kids. Bahan kanvas, denim atau kulit bersol karet. Dengan velcro sebagai pengganti tali sepatu yang bikin mereka mudah saat akan mencopot sepatu dan memakainya kembali. [caption id="attachment_195772" align="alignleft" width="640" caption="Hanging Sneakers "] [/caption] Note : Masih koleksi anak. Tak fanatik pada satu merek saja, yang penting fungsi, bahan yang nyaman dan tentu saja model yang menarik untuk mereka pakai. [caption id="attachment_195773" align="alignleft" width="640" caption="All Star Converse"] [/caption] Note : Beberapa Koleksi yang sering dipakai. Memang agak maniak untuk brand yang satu ini, karena memang tujuan selain dipakai adalah koleksi. Sneakers yang saya punya 95% adalah Converse. Merk sepatu yang mempunyai basis produksi selain di Indonesia sendiri , Vietnam, Meksiko dan beberapa tempat yang lain ini emang fenomenal. Yang paling 'klasik' dan melegenda ya Chuck Taylor's All Star series ! [caption id="attachment_195774" align="alignleft" width="640" caption="Converse All Star AC/DC"] [/caption] Note : Sneakers Converse All Star AC DC. Termasuk collector's edition juga dalam seri band dari jejeran Converse. Ada Metallica, Ramones, The Who , Jimmy Hendrix dan yang lainnya. [caption id="attachment_195777" align="alignleft" width="640" caption="Unboxing The Who - Converse"] [/caption] Note : Converse All Star - The Who edition. Band Psikadelik Rock asal Inggris ini memang Legend ! Corak yang kental brit-rock pun ada di sepatu ini, dan wajib buat para skuteris sejati :) Note : Converse The Ramones . " Hey, Ho, Let's Go". Tunggu apa lagi? Converse yang aslinya pendek dan bertali ini di modifikasi jadi slip on. Paling sering dipakai dan paling kasual. [caption id="attachment_195779" align="alignleft" width="640" caption="Dr.Seuss Converse"] [/caption] Note : Converse untuk si puteri tercinta. Dari edisi Dr. Seuss on How the Grinch Stole Christmast . Aslinya bertali tapi kemudian di modif jadi slip on sehingga memudahkan si kecil untuk memakainya [caption id="attachment_195781" align="alignleft" width="640" caption="Redverse - A Sneakers Affair"] [/caption] Note : Red Converse dengan sol rendah ini jadi andalan saat sedikit mau memberontak dari pakem. Sering dipakai justru saat wajib memakai setelan resmi seperti jas. Black suit with a tie ? Terlalu membosankan ! Sedikit 'diperlunak' dengan memakai sneakers ini dan masa bodoh orang lain mau bilang apa. Don't go with the flow, add a little flair in your life ! :) [caption id="attachment_195782" align="alignleft" width="640" caption="Go Formal With a Kick"] [/caption] Note : Converse Chuck Taylor . Ini satu koleksi "semi formal" lain yang sangat layak menggantikan sepatu boot kulit anda yang berujung runcing bak sepatu alladin :) . Bisa dipergunakan saat santai, ataupun formal dengan celana bahan. Pede aja, itu kuncinya. Sekarang saya mau bagi sedikit tips supaya sneakers kanvas anda lebih nyaman dipakai. Terutama untuk penggunaan kasual. Sneakers bertali memang klasik, tapi tak jarang kita menjadi malas memakai karena malas untuk urusan tali temalinya. Sekarang ini banyak kok sneakers yang tidak bertali alias 'slip on', tapi buat yang kurang suka dengan bentuk polos si slip on bisa memilih yang menggunakan velcro sebagai pengganti tali, atau menggunakan tips dari saya. [caption id="attachment_195784" align="alignleft" width="640" caption="Velcro Strap"]
[/caption] Note : Velcro Strap sebagai pengganti tali. Lebih mudah untuk digunakan dan sebagai alternatif pengganti tali. Bisa untuk dewasa juga dan sangat baik untuk anak anak. [caption id="attachment_195785" align="alignleft" width="640" caption="Combo Velcro + Rubber Band"]
[/caption] Note : Yang ini menggunakan kombinasi velcro strap dengan tali karet. Nyaman dan tentu saja stylish [caption id="attachment_195787" align="alignleft" width="640" caption="Rubber Band"]
[/caption] Note : Yang terakhir ini adalah hasil 'modifikasi' sederhana dari model aslinya yang menggunakan tali. Converse The Ramones ini awalnya memang menggunakan tali. Karena fungsi yang memang kasual, membuat saya menjadi malas untuk selalu berurusan dengan tali. Apa yang dilakukan? Gunakanlah tali karet, atau rubber band sebagai pengganti tali . Tali karet mudah didapat, dan karena bahannya yang memang fleksibel, anda tidak perlu repot setiap saat. Cukup 'slip on' saja saat ingin menggunakan sneakers kesayangan anda. Cara modif pun mudah kok. Ukur tali karet seperlunya, masukkan ke lubang ring sepatu seperti biasanya tali sepatu. Usahakan bentuk 'anyaman' tali tersebut vertikal, sehingga mudah menjaga bentuk dan kenyamanan. Jangan terlalu erat, namun jangan terlalu longgar juga, ingat elastisitas tali sendiri. Kemudian sisakan ring paling atas, dan usahakan agar ujung tali karet tersebut berada dibagian dalam sepatu. Ikat simpul mati dibelakang dan potong sisanya. Bagi yang belum familier, tali karet itu sama persis dengan karet kolor ! :). Amaran : Selalu pergunakan yang baru, ya !
Note : "Bhinekka Tunggal Solnya" - Berbeda beda, tapi tetap satu solnya jua :) Ini sepatuku. Mana sepatumu ? Buat rekan yang pengen tau perkembangan fotografi dan fashion terbaru saat ini, silahkan ikuti link dibawah ini dari grup Kampret di Kompasiana ini. Dijamin seru seru : http://lifestyle.kompasiana.com/hobi/2012/06/16/weekly-photo-challenge-fashion-photography/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H