Keterbatasan mobilitas tidak menyurutkan semangat mahasiswa KKN untuk menebar manfaat bagi masyarakat. Dalam rangka melaksanakan pengabdian masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Dari Rumah (RDR) UIN Walisongo Semarang Angkatan 77 membuat sejumlah konten kreatif yang diharapkan dapat membantu masyarakat di masa-masa sulit seperti saat ini.
Bashirah salah seorang mahasiswi anggota kelompok 138 KKN RDR 77 UIN Walisongo contohnya. Ia membuat video tutorial pembuatan konektor masker rajut dan mengunggahnya di kanal youtube pribadinya.
"Masyarakat harus mampu membaca trend pasar saat ini, karena sedang pandemi berarti hal-hal yang lagi trend yah tidak jauh-jauh dari isu pandemi itu sendiri. seperti masker, hand sanitizer, termasuk aksesoris-aksesoris pendukung lainnya, nah salah satunya adalah konektor masker ini" imbuh mahasiswi prodi Ekonomi Islam tersebut.
Video tersebut diharapkan dapat menjadi referensi bagi mereka yang masih bingung harus berbuat apa untuk memenuhi kebutuhannya, ataupun bagi mereka yang sekedar mencari ide untuk mengisi kegabutan selama berada di rumah saja. Ini karena bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat konektor masker rajut terbilang sederhana dan juga murah meriah.
Bahan-bahan yang diperlukan adalah 1 roll benang rajut (Rp.8.000) dapat menghasilkan sekitar 5-6 buah konektor masker, 1 hakpen (Rp. 15.000) serta 2 buah kancing (Rp. 1.000). Merajut juga tidak memerlukan bakat khusus, yang penting ada keinginan untuk belajar pasti bisa.
Merajut juga merupakan kegiatan yang mudah dan termasuk salah satu kegiatan yang dapat menurunkan tingkat stres, sehingga aktifitas ini sangatlah baik untuk dilakukan, selain dapat menghasilkan cuan, kita juga dapat mengurangi stres akibat pandemi.
Konektor masker rajut ini biasanya dihargai Rp. 8.000 - Rp. 15.000 / pcs. Mengingat permintaan pasar terhadap kebutuhan-kebutuhan seperti masker, dan aksesoris-aksesorisnya (konektor, strap, dll) terus meningkat setiap harinya, usaha ini dipandang mampu untuk diandalkan di masa-masa sulit seperti saat ini.
Melalui karya sederhana ini, para mahasiswa KKN berharap dapat berkontribusi dalam memberikan solusi bagi masalah yang sedang dihadapi masyarakat meski tidak dapat terjun langsung berhadapan dengan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H