Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang tergabung dalam KKN (Kuliah Kerja Nyata) kelompok 18 dengan anggota Bariq Sozza Fazari (2004858), Taufik Faturrahman (1804103), Muhammad Hilwan Natsir (2007193), Gilang Fadhila Siraajulqolby (2007638), Sultan Faza Khafur (2007607), Purnomo Sidi (2005553), Nabiel Nabiha Nuryadi (2004875), Neneng Gustriani (1900900), Raissa Azzahra (1905520), Syifa Nur Alifa (1908018) dan Dinda Tri Arifah (1908169) mengadakan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran SDM (Sumber Daya Manusia) terhadap lingkungan. Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu penerapan tema KKN UPI 18 yaitu "Mewujudkan Kelestarian Lingkungan melalui Pemberdayaan Masyarakat". Kegiatan ini di laksanakan di Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa barat pada minggu, 12 Februari 2023.
"Kegiatan ini didasari hasil survei dan juga wawancara kelompok kami yang melihat tumpukan sampah yang meluap di TPS (Tempat Pembuangan Sampah) RW. 05. masyarakat disini sebagian besar masih belum memahami dan kurang peduli tentang bagaimana caranya memilah sampai dengan cara yang baik dan benar" ujar gilang selaku ketua KKN 18 UPI. Kegiatan ini juga disarankan oleh Kepala Desa Dadang Charmana A.Md. dalam hal ini kita akan melakukan pendekatan kepada warga dengan melakukan sosialisasi
Kegiatan penyuluhan dihadiri para Ketua RT dI RW 05 yang dimulai pada pukul 14.00 pada tanggal 10 Februari 2023 di Desa Ciwaruga tepatnya di kantor RW 05. Kegiatan ini dimulai dengan sambutan dari Ketua Kelompok KKN 18 dan dilanjutkan dengan pematerian dengan judul "Meningkatkan Kesadaran Sumberdaya Manusia (SDM) terhadap Keadaan Lingkungan". Dari pematerian yang sudah di paparkan, muncul pertanyaan-pertanyaan dari para audiens. Setelah sesi tanya jawab berakhir, acara di tutup oleh MC dan di teruskan sesi foto bersama untuk dokumentasi kegiatan.
Melalui kegiatan Sosialisasi ini Kelompok 18 memaparkan berbagai hal mulai dari data statistik sampah yang menjadi urgensi, TPS dan TPA yang mulai tidak memadai, Perda KBB No. 2 Tahun 2020 Tentang Pengelolaan Sampah, Peluang bisnis melalui sampah, Jenis-jenis sampah, Hingga pemanfaatan sampah. Penyampaian materi dilakukan oleh 3 orang yaitu Bariq Sozza Fazari, Mahasiswa Pendidikan Jasmani selaku pemateri pertama, Taufik Faturrahman, Mahasiswa Pendidikan Bahasa Jepang selaku pemateri kedua dan Nabiel Nabiha Nuryadi, Mahasiswa Pendidikan Teknik Elektro selaku pemateri ketiga.
"Saya sangat senang dengan adanya informasi yang di sebarkan adik-adik melalui sosialisasi ini, mulai dari urgensi pengolahan sampah hingga eco-enzyme (pemanfaatan sampah organik) yang ternyata dapat dibuat hanya dengan kuliat buah dan dapat digunakan untuk berbagai hal" ucap Asep selaku ketua RT 05.
Antusias para audiens ketika pematerian berlangsung sangatlah besar. hal ini dapat dilihat dari banyaknya pertanyaan tentang urgensi pengajuan bantuan kepada pemerintah untuk membantu pengelolaan sampah hingga bagaimana eco-enzyme ini dibuat dan bekerja, beruntung semua pertanyaan dapat terjawab sesuai dengan waktu yang ditentukan
Harapan kami dari sosialisasi ini timbul sebuah keinginan dan sebuah kemajuan pada Desa Ciwaruga agar lingkungan kembali bersih dan lestari seperti sedia kala khususnya di wilayah TPS dan juga para petinggi Desa dapat mendorong warga agar dapat memanfaatkan sampah dan memberikan kembali pemahaman akan pemilahan sampah kepada warga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H