Lihat ke Halaman Asli

BAPAS 1 CIREBON

Balai Pemasyarakatan Kelas I Cirebon

Wujudkan Digitalisasi Arsip, Bapas Cirebon Ikuti Pembinaan dan Bimtek Pengelolaan Kearsipan

Diperbarui: 10 Maret 2023   15:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Bapas

Bandung - Guna mewujudkan digitalisasi arsip, 2 (dua) orang yang tergabung dalam tim arsip Bapas Kelas I Cirebon ikuti pembinaan dan bimbingan teknis pengelolaan arsip di Aula Soepomo Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat, Kamis (9/3).Kegiatan yang digelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat tersebut diikuti oleh perwakilan tim arsip dari 51 satuan kerja pemasyarakatan dan imigrasi yang ada di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat. Pelatihan ini secara langsung dibuka oleh Kepala Bagian Program dan Humas, Archie, mewakili Kakanwil Kemenkumham Jabar.

Arsiparis Muda Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI, Dedi Syahputra menyampaikan tentang tata kelola digitalisasi arsip. "Digitalisasi arsip yaitu mengubah arsip konvensional ke dalam bentuk dokumen atau arsip digital. Digitalisasi arsip penting untuk keamanan dari bencana, contohnya saat kebakaran atau banjir, jadi nanti kita punya backupnya," ujar Dedi saat memberikan materi.

Lebih lanjut ia menyebutkan Kanwil Kemenkumham Jawa Barat tercepat dalam input arsip di aplikasi E-Arsip.
"Jawa Barat bisa jadi pilot project karena dari 51 satuan kerja hanya 3 satuan kerja yang belum melaksanakan input arsip vital dan permanen ke aplikasi e-arsip," ucapnya.

Di sesi kedua, Dedi menjelaskan tentang tata cara pembuatan akun pada aplikasi Sistem infoRmasI KeArsipaN Dinamis terintegrasI (SRIKANDI). Aplikasi SRIKANDI nantinya akan dipergunakan untuk pengiriman surat menyurat ke luar lembaga/instansi Kemenkumham.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline