Debat Calon Presiden ( Capres ) dan Calon Wakil Presiden ( Cawapres ) kian Memanas Bagai Mana Tidak Tim Sukses Di masing -- Masing Calon Mengklaim Narasi dan Jawaban Pada saat Pelaksanaan Debat Capres dan Cawapres mereka menguasai Panggung.
Pada saat Debat Presiden Mereka Saling Serang antar Calon Yang Selalu di angkat setiap 5 Tahun Sekali Adalah Pelanggaran HAM Berat tentang 13 Warga Yang di culik pada tahun 1997 - 1998, tetapi Tuduhan itu Soalah Memang sebagai bahan politik yang memang tidak pernah di pulikasikan secara gamblang kepada Rakyat Indonesia.
Prabowo Menjawab " saya sangat membela keras Hak Asasi Manusia nyatanya orang -- orang yang dulu di tahan tapol -- tapol yang yang katanya saya culik sekarang ada di pihak saya dan membela saya " . Debat Capres Di Gedung KPU Jakarta ( 12/12/2023 )
Tidak hanya disitu Paslon nomer Urut 1 pun ikut menyatakan ada salah satu pendukung pak Prabowo pada Pilpres Tahun 2019 yang meninggal dan orang tua dari korban beralih mendukung calon Presiden Anies Baswedan.
Tidak hanya debat Calon Presiden ( Capres ) yang begitu memanas tetapi juga debat Antar Calon Wakil Presiden (Cawapres), dari Paslon Cawapres Nomer urut 1 yaitu muhaimin Iskandar yang terkenal dengan jargon Slepettnya yang selalu mendengungkan ingin Menyelepet Lawan Debatnya dan Calon Wakil Presiden nomer urut 3 yaitu Mahfud MD yang di gadang - gadang pendukungnya penuh pengalaman, tetapi beda dengan nomer urut 2 Gibran Rakabuming raka yang dijuluki pendukungnya anak muda yang banyak terobosan dan solusi.
Yang sangat dominan dalam debat Calon Wakil Presiden ( Cawapres ) adalah tentang Polemik Berkelajutan dan pemberhentian Ibu Kota Nusantara ( IKN ) di Sepaku , Kabupaten Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur, Dimana Paslon nomer Urut 1 Ingin Menghentikan IKN dan ingin Membangun 40 Kota di Seluruh Indonesia Setara dengan Kota Jakarta, Pendapat dari Nomer Urut 2 pada saat debat " IKN itu Bukan hanya membangun bangunan Pemerintah tapi juga sebagai simbul pemerataan Pembangunan di indonesia sebagai simbol transformasi pembangunan di indonesia" Ujarnya ( Di JCCSenayan, Jakarta Pusat. 22/12/2023).
Debat Kali ini Memang sangat Memanas karena Soalah Ada Salah Satu Calon Yang Di remehkan Tetapi Sangat Menguasai Panggung.