Lihat ke Halaman Asli

M FarhanHidayat

Journalis Enthusiast

Gelar Peletakan Batu Pertama, Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago Memulai Proses Pembangunan Pesantren di Rumpin Bogor

Diperbarui: 29 Juli 2024   13:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi dari Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago

Bogor - Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago melaksanakan pelatakan batu pertama pembangunan Pesantren di Kampung Kobak Ela, Desa Cidokom Kec. Rumpin Bogor, Ahad, 28/7/20247.

Rangkaian Acara dilaksanakan di Masjid Nurul Hasanah, 20 Meter dari lokasi pembangunan pesantren.

Selain pengurus Yayasan Pendidikan Primago Indonesia (YPPI), Para Dewan Guru, seremonial ini juga di hadiri oleh Para Walisantri Alumni Pesantren Leadership Primago dan juga aparat setempat, baik dari Camat Rumpin, Kepala Desa Cidokom, RT/RW, MUI Rumpin, Danramil, Polsek serta Alim Ulama dan Tokoh Masyarakat Kampung Kobak Ela.

Dengan mengucap basmallah dan takbir Pimpinan Pesantren Leadership Daarut Tarqiyah Primago, Nur Julizar, SE, Dr.Awaluddin Faj, M.Pd, Ahmad Ghozali, S.Pd, meletakkan batu pertama seraya berdoa kepada Allah SWT. Dengan berharap, Pesantren ini menjadi ladang amal bagi siapa pun yang merindukan rumah di surga serta meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Dr Awaluddin Faj, M.Pd menyampaikan dalam sambutannya "Membangun Pesantren bukan untuk pengen dilihat, Gaya-Gayaan, tapi ini sebuah Amanah Besar, Pesantren ini apakah akan menjadi amal Jariyah bagi pengelolanya hingga akhirnya Allah SWT kehendaki masuk SurgaNya atau akan menjadi pemberat dosa yang menarikan ke pintu neraka, ini amanah besar dan juga tanggungjawab besar pula, mohon doanya semoga Allah SWT Mampukan, mudahkan dan istiqomahkan dalam mengemban Amanah yang Mulia ini.

Tugas kita hanya perlu menjadi orang yang terlibat dalam pembangunan pesantren ini. Bagi yang punya harta lebih berarti dengan hartanya, bagi yang punya ilmu berarti membangun pesantren dengan ilmunya, bagi yang punya tenaga, bagaimana bisa berkontribusi dengan tenanganya, karena dengan ikut serta membangun pesantren sebagai pusat pendidikan Islam, karena 3 hal amalan yang tidak akan terputus ketika ajal ini sudah datang, yang pertama adalah amal Jariyah, Kedua adalah Ilmu yang Bermanfaat, Ketiga adalah Anak yang Sholeh/Sholehah yang mendoakan kedua orang tuanya, pesantren ini menjadi ladang amal untuk meraih 3 hal diatas. Amiiin Allahumma Amiin, Ucap Alumni Gontor 2006 ini.

Peletakan batu pertama disambut antusias Ketua RT 03, Kampung Kobak Ela. Ibu Lilis, Ia senang karena di kampungnya akan dibangun Pesantren Daarut Tarqiyah Primago "Alhamdulillah, di tempat ini mau dibangun Pesantren Primago, Sangat senang dan terharu melihat seremonial seperti ini, semoga dalam lindungan dan pertolongan Alllah, dilancarkan usaha pembangunannya, tidak ada halangan, dan terkabulnya doa sehingga pembangunan pesantren ini terwujud bagi kemakmuran warga sekitar ini," harapnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline