Lihat ke Halaman Asli

Budi Satria Dewantoro

Praktisi Hukum

Debut Gemilang! Kutai Lama Junior Runner-Up FOSSKA Kaltim Festival U-11

Diperbarui: 26 Desember 2024   13:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kutai Lama Junior merayakan hasil  cemerlang di FOSSKA Kaltim Festival U-11. (Dok. FOSSKA/Ardian)

Kutai Lama Junior mencatatkan perjalanan epik dalam debutnya di FOSSKA Kaltim Festival U-11. Dengan semangat pantang menyerah, tim muda berbakat ini mengakhiri turnamen sebagai runner-up setelah laga final dramatis melawan Manunggal Putra, Minggu (22/12/2024) di Mini Soccer Green Point Samarinda Seberang.

Drama Adu Penalti yang Menegangkan
Sejak peluit awal berbunyi, tensi pertandingan memanas. Aksi saling serang mewarnai jalannya laga, namun hingga waktu normal berakhir, kedua tim belum mampu mencetak gol. Adu penalti pun menjadi penentu, di mana Kutai Lama Junior harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 0-0 (1-2).

Meski gagal merebut gelar juara, kejutan besar datang untuk Kutai Lama Junior. Sebagai bentuk apresiasi atas performa gemilang, Koordinator Wilayah Junior Premier League (JPL) Regional Kaltim menunjuk mereka untuk mewakili Kaltim di tingkat nasional pada Junior Premier League Semarang, Januari 2025. Sebuah kado manis untuk menutup tahun 2024!

Perjalanan Menuju Final
Kutai Lama Junior menunjukkan konsistensi di fase grup. Berada di Grup B, mereka mencatat kemenangan tipis 1-0 atas SSB Langlangbuana B dan kalah 0-1 dari Aggas Sempaja, cukup untuk melangkah ke semifinal dari posisi kedua grup B.

Di semifinal, permainan disiplin membawa mereka mengalahkan PSHB dengan skor tipis 1-0, mengantarkan tim ini ke babak Champion Gold.

Tidak hanya sukses sebagai tim, Kutai Lama Junior juga mencatat prestasi individu yang membanggakan. Dua penghargaan bergengsi berhasil diraih: Top Scorer dan Young Player. Sementara itu, gelar Best Goalkeeper dan Best Player menjadi milik Manunggal Putra.

Keberhasilan ini tentu tak lepas dari kolektivitas yang menjadi kekuatan utama tim. "Anak-anak bermain sangat kolektif sebagai tim. Kerja keras dan kekompakan menjaga area pertahanan menjadi kunci perjalanan kami. Ini pengalaman berharga untuk perkembangan mereka ke depan," ujar Coach Anjas penuh bangga.

Namun, perjalanan ini bukanlah akhir cerita. Sebaliknya, ini adalah awal dari langkah besar menuju panggung yang lebih tinggi. Kutai Lama Junior kini bersiap menantang tim-tim terbaik di tingkat nasional pada Junior Premier League Semarang. Semoga semangat juang mereka kembali menghasilkan kisah heroik yang mengharumkan nama Kaltim!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline