Di bawah langit Semarang yang teduh, para punggawa muda PSCS Cilacap menunjukkan kekuatan mereka di Arena POJ pada Sabtu pagi (16/11/2024). Dalam laga yang menjadi tantangan fisik dan mental, mereka sukses menghentikan perlawanan sengit Footballindo Academy dengan kemenangan tipis 1-0. Gol tunggal yang menjadi penentu dihasilkan melalui finishing yang rapi di kotak penalti, sebuah momen yang membawa nama PSCS ke peringkat empat besar di Piala Soeratin U-15 Jawa Tengah.
Perjalanan mereka tidak selalu mulus. Pada laga sebelumnya (9/11), PSCS sempat berbagi angka dengan Diklat Merden Indonesia, juara Grup G, dengan skor imbang 1-1. Namun, seperti arus samudra yang tak pernah berhenti, semangat para pemain 'Hiu Selatan' muda terus mengalir. Mereka tampil impresif dengan tiga kemenangan berturut-turut, membawa mereka menuju jajaran tim-tim terbaik turnamen ini.
Di laga lainnya, PFA mempertontonkan kegigihan luar biasa dalam drama panjang yang berlanjut hingga adu penalti melawan Safin Pati FA. Setelah kedua tim bermain imbang 2-2 dalam waktu normal, PFA akhirnya memastikan kemenangan dengan skor 9-8 dalam adu penalti yang mendebarkan. Tasikrejo Union juga meraih kemenangan tipis setelah menundukkan BIFA Banyumas melalui adu penalti, setelah pertandingan berakhir 1-1 dan berlanjut dengan skor akhir 6-5.
Sementara itu, ASTI Kudus tampil dominan dan tak terbendung saat berhadapan dengan Karangmalang FC. Mereka menang telak 4-0, sebuah kemenangan yang memperlihatkan superioritas ASTI di setiap lini permainan.
Kini, babak semifinal sudah di depan mata. PSCS Cilacap akan mengasah taringnya kembali, siap untuk menorehkan babak baru dalam perjuangan mereka di Piala Soeratin U-15. Kisah mereka adalah cerita tentang kerja keras, ketangguhan, dan asa yang masih berlanjut di turnamen ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H