Lihat ke Halaman Asli

Bang Nasr

Nasruddin Latief

6 Tahun Naik Tahta

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada hari Rabu ini (9 Juni 2010) Raja Abadullah bin Abdul Aziz memasuki tahun ke-6 naik tahta kerajaan Arab Saudi. Selama masa 5 tahun Raja Abdullah telah melakukan reformasi dan politik keterbukaan dalam negeri melalui program 'dialog nasional' , sedangkan dalam aspek eksternal menggagas adanya 'dialog antara agama, budaya dan perdaban' dunia, meletakkan sendi-sendi pemerintahan bersih dengan melakukan kampanye pemberantasan korupsi dan penyimpangan di dalam pemerintahan serta transparansi. Begitu juga dalam bidang pembangunan infrastruktur, industri dan ekonomi, pendidikan, transportasi dan yang terpenting pembangunan SDM Arab Saudi.

Pada tahun-tahun awal memimpin tampuk kerajaan, Raja Abdullah menggebrak dengan membuka King Abdullah University of Science and Technology (KAUST) di Jeddah, yang merupakan universitas kelas dunia yang dipimpin oleh ilmuwan dari Singapore. pembangunan kampus universitas tersebut juga melibatkan cendekiawan dari seluruh dunia sehingga merupakan 'intisari' dari berbagai kampus kelas dunia. Selain itu juga mengirim para mahasiswa dan mahasiswi Arab Saudi melanjutkan pendidikan tinggi paska sarjana ke luar negeri, dimana saat ini tercatat lebih dari 80 ribu mahasiswa/i Arab Saudi bergabung dengan universitas bergengsi di Barat yang diharapkan nantinya dapat berkontribusi pada pembangunan negara.

Dalam bidang sosial keagamaan, Raja Abdullah dapat meredam ektremitas pemahaman keagamaan yang selama ini sangat kuat dengan trend Wahabismenya. Bahkan bukan hanya itu saja, juga dengan melakukan terobosan kebebasan dan kelonggaran dalam pehamanan agama yang lebih terbuka, dengan banyaknya muncul pemikir-pemikir yang boleh dikatakan liberal seperti Dr. Abdullah Guzami, Nadine el-Bedair, Hassah, dan lain sebagainya. Begitu juga dalam bidang HAM.

Dalam bidang politik luar negeri, Raja abdullah sudah memprakarsai perdamaian di Timur Tengah sejak tahun 2002, selain itu juga memimpin secara kuat stabilitas harga minyak dunia, penyelesaian masalah lingkungan hidup dan juga climat change. Semoga usaha-usaha reformasi yang sudah dipancangkan Raja Abdullah dalam berbagai aspek kehidupan, baik politik, ekonomi, sosial-keagamaan terus mendapat sambutan kuat di masyarakat Arab Saudi yang sudah mulai melek dan terbuka akan keluasaan dunia, bukan hanya bagaikan katak dalam tempurung seperti selama ini. Semoga...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline