Selalu dari permukaan telaga itu cahaya naik ke langit
Meninggalkan ampas kopi yang sepi, gelap, dan pahit
Lalu obrolan yang tak selesai menjadi memori yang wingit
Selalu dari permukaan telaga itu cahaya naik ke langit
Meninggalkan ampas kopi yang sepi, gelap, dan pahit
Lalu obrolan yang tak selesai menjadi memori yang wingit
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?