Lihat ke Halaman Asli

Bang Auky

KBC 54|Kompasianer Brebes Jateng| Golet Jeneng Disit Mengko Jenang Teka Dewek

Sambut Tahun Baru Hijriah dengan Pawai Obor

Diperbarui: 18 Juli 2023   22:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pribadi. 

Menyambut Tahun Baru Hijriah 1445 , masyarakat adakan pawai Obor. Pawai Obor yang diikuti sekitar 500 orang mengambil rute keliling desa. Kegiatan tersebut juga juga dibarengi dengan santunan yatim piatu dan doorprize untuk peserta pawai obor. Selain masyarakat umum, pawai ini diikuti komunitas onthel dan remaja masjid. 

Dok. Pribadi. 

Pawai Obor dimalam Syuro sebagai gambaran perjalanan hijrah dari zaman kegelapan ke jalan yang terang. Gunungan yang terbuat dari sayuran hasil bumi melambangkan kesuburan dan kemakmuran. Peserta bergandengan tangan melambangkan persatuan dan kesatuan yang tidak mudah dipecah belah. Keberagaman peserta melambangkan walaupun berbeda-beda namun bersatu padu untuk membangun negeri. 

Dok. Pribadi. 

Puncak rangkaian Pawai Obor ditutup dengan pengajian. Seluruh peserta dengan seksama mendengarkan ceramah tentang makna hijrah. Hijrah harus dilakukan untuk setiap manusia yang ingin merubah nasib. Jangan selalu pasrah tanpa berbuat apa-apa. Karena Allah tidak akan merubah nasib seseorang kecuali orang tersebut merubahnya. 

(AKhcc-54|Kompasianer Brebes Jateng|) 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline