Desa wisata Pandansari, Kecamatan Paguyangan dikenal sebagai desa yang sejuk dan penghasil sayur-mayur. Hal itu tidak dipungkiri karena desa ini terletak di kaki Gunung Slamet dengan ketinggian antara 850 mdpl - 2.050 mdpl.
Melihat letak geografisnya tak ayal desa wisata ini dikaruniai pemandangan yang indah. Selain hamparan sayuran juga terdapat hamparan perkebunan teh yang sangat luas dibawah naungan PTPN IX.
Dok. Pribadi
Agrowisata Kaligua menjadi destinasi wisata yang sangat disukai pengunjung baik untuk menikmati keindahan alamnya ataupun untuk beristirahat. Didalam agrowisata Kaligua selain melihat perkebunan teh kita bisa melihat pabrik teh, Tuk Bening, Gua Jepang, Puncak Eskul, Domba Sakit dan makam pendiri perkebunan Van De Joong atau Nyai Ronggeng.
Dok. Pribadi
Untuk mencapai lokasi Desa Wisata Pandansari ditempuh sejauh 15 km dari jalan Raya Bumiayu-Ajibarang. Perjalanan khas pegunungan naik turun, berkelak-kelok dengan kemiringan yang tajam membuat adrenalin kita naik.
Salah satu titik untuk beristirahat kini sudah tersedia di Rest Area Ranjeng. Disini pengunjung bisa beristirahat, mendinginkan mesin, minum kopi dan melihat Telaga Ranjeng. Telaga Ranjeng sendiri sebuah telaga yang masuk cagar alam dan dihuni ribuan Ikan Mas dan Lele. Saking banyaknya sampai-sampai kita melihatnya seperti cendol.