Ada satu pepatah yang mengatakan untuk menaklukkan hati seseorang pergunakan dengan menu makanan yang enak. Ketika orang sudah jatuh cinta dengan masakan kita maka mudah untuk menaklukannya. Memang ada benarnya lewat makanan kita bisa menyatukan keluarga, berkumpul dan bersenda gurau. Hal ini juga ada kaitannya dengan menu makanan saat bulan puasa, mengapa kita cenderung dimanjakan dengan menu yang spesial.
Sebagai apresiasi kepada keluarga, setiap orang tua terutama ibu ingin memberikan sesuatu yang spesial karena sudah menjalankan ibadah puasa. Seharian menahan lapar dan haus sangat pantas kalau saat berbuka puasa mendapatkan menu spesial. Spesial bukan berarti mahal tetapi berbeda dengan menu sehari-hari. Spesial juga merupakan pemborosan tetapi setiap keluarga sudah memplanning dalam budget keluarga untuk bulan ramadhan.
Makanya tak heran jika di bulan puasa banyak rumah makan atau penjual kuliner dadakan diserbu pembeli. Baik untuk makan disitu ataupun untuk dibawa pulang. Berbagai menu bermunculan dan bervariasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Apalagi saat bulan ramadhan juga banyak acara yang membutuhkan makanan seperti buka bersama, takjil untuk masjid bahkan berbagi nasi bungkus untuk musyafir.
Bulan ramadhan adalah bulan penuh rahmat dan barokah. Kita bisa berkumpul dan menyempatkan diri selalu bersama untuk berbuka, salat tarawih dan sahur. Sungguh hal yang sulit terlaksana kalau hari biasa, namun ternyata mudah di bulan ramadhan. Semua orang merasakan keberkahannya dari usaha yang dibuatnya semua laris manis. Berbagi dan bersukacita selama bulan ramadhan untuk meningkatkan ibadah kita.