Bantarkawung merupakan salah satu dari tujuh kecamatan di Kabupaten Brebes yang berbahasa ibu Sunda. Seni dan budaya Sunda sangat melekat erat dalam kehidupan masyarakat sehari-hari walaupun secara geografis berada di Jawa Tengah yang kental dengan kebudayaan Jawa.
Namun sejak adanya kebijakan Gubernur Jawa Tengah yang menghapus pelajaran Bahasa Sunda di bangku SD dan SMP menjadi satu keprihatinan dikalangan sesepuh masyarakat.
Rasa prihatin dan peduli pada seni dan budaya Sunda menggugah semangat pemuda Kunta Anjana (27) membuat Sanggar Binendrang pada 18 September 2011 yang fokus pada bidang tari, vokal dan musik Sunda.
Warga Jipang, Bantarkawung tidak ingin generasi tidak mengenal seni dan budaya Sunda. Binendrang diartikan Keramaian dan kebahagiaan yang bisa diartikan kebahagiaan menyambut semangat baru untuk melestarikan seni dan budaya Sunda di tanah Jawa.
Binendrang juga merupakan Ibing Rahwana saat Naik Panggung. Bunyi gamelan yang rancak dan penuh semangat menggambarkan sikap optimis, semangat dan percaya diri. Menurut salah satu dalang kebanggaan masyarakat Brebes Ki Dalang Sudarya, Binendrang merupakan sikap siap para prajurit untuk berperang. Dalam dunia tari, Binendrang merupakan sebuah gambaran untuk menampilkan tarian yang terbaik.