Berbagilah bersamanya walau kita sendiri dalam keterbatasan, maka Allah akan memberimu kemudahan saat dalam kesulitan. Hal ini benar-benar diterapkan oleh kelompok UMKM ADAB Remojong DPC brebes. Dengan mengerahkan anggotanya diberbagai titik untuk berbagi kebersamaan.
Dok. Dpc Remojong
Dengan menempatkan titik kegiatan di Jl. P. Diponegoro perempatan Sawojajar, Alun-alun Brebes, Karang Brahi, GOR brebes, Taman Edukasi Gandasuli dan Taman Monumen Juang. Lokasi tersebut sengaja kita pilih karena disitu tempat berkumpulnya sasaran kegiatan kita seperti tukang becak, tukang ojek, ojol dan pedagang kaki lima. Hendri Sucipto selaku ketua DPC Brebes turun langsung ke lapangan memimpin teman-teman."Kita berbicara tentang kemanusian, tentang isi perut saudara-saudara kita. Kita berbicara tentang dampak pandemi covid-19 yang mereka derita sambil memberikan edukasi. Bagaimana edukasinya masuk kalau perutnya lapar, " kata Hendri.
Walau sebenarnya kita sendiri usahanya juga terdampak tetapi kita harus peduli kepada saudara-saudara kita yang lebih parah menerima dampaknya. Dengan segala keterbatasan terkumpul sebanyak 850 masker , 100 nasibok dan 50 paket sembako 50.
Dok. Dpc Remojong
"Kepedulian yang luar biasa dari para anggota, disaat usaha mereka terganggu penjualannya, namun mereka masih mau berbagi bersama. Tidak ada ceritanya orang bangkrut karena sedekah, tidak ada orang rugi karena sedekah justru Allah menggantinya berlipat-lipat. Masa mlarata orang yang bersedekah karena Allah, " tambahnya.Dok. Dpc Remojong
Para penerima manfaat kegiatan Umkm Remojong Adab Brebes adalah pekerja sektor non formal yang mensupport kegiatan Umkm di Brebes. Becak, ojek dan ojol yang mengantarkan pesanan atau pendistribusian produk-produk Umkm hingga sampai ketangan pelanggan. Kerjasama seperti ini yang sudah dijalankan memberikan keuntungan kedua belah pihak sehingga Umkm Brebes bisa eksis dan naik kelas. (KBC54|Kompasianer Brebes Jateng) .dok.KOMBES
