Lihat ke Halaman Asli

Ardi Bagus Prasetyo

Praktisi Pendidikan

Tewasnya Suporter Sepak Bola di Kanjuruhan, Salah Siapa?

Diperbarui: 4 Oktober 2022   07:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

tribunnews.com

Melihat berita yang berseliweran di televisi dan media massa lannya baik online maupun offline sungguh membuat prihatin dan berduka. Masalahnya bukan dari seberapa viralnya berita tersebut, namun judul tajuk berita yang membuat saya kaget. "Korban Tewas Kerusuhan Suporter Sepakbola Mencapai 130 Orang". 

Melihat dari jumlah korban yang menyentuh angka lebih dari 100 orang dan mungkin akan terus bertambah tentu menambah kelam dan sedih ingatan akan nasib dan rekam jejak persepakbolaan Indonesia. Ini tentu bukan kejadian pertama kalinya yang  terjadi dalam dunia sepakbola. 

Jika kita kembali mengingat sejenak beberapa peristiwa kerusuhan antar kelompok suporter sepakbola kita akan mendapatkan banyak kenangan buruk terkait peristiwa tersebut. Beberapa tragedi kerusuhan yang melibatkan suporter sepakbola di dunia di antaranya sebagai berikut.

Tragedi Heysel (1985)

okezone.com

Tragedi Heysel merupakan salah satu tragedi yang terjadi dalam final Piala Champions tahun 1985 antara Liverpool melawan Juventus. Tragedi itu menelan banyak korban jiwa di mana ada 39 suporter Juventus yang tewas dan 600 lainnya terluka. 

Mengutip dari laman Merdeka.com, sebelum pertandingan dimulai fans Liverpool sudah melempari suporter Juventus. Akibatnya penggemar Juventus melarikan diri sementara yang lain berlindung di dinding beton. Akan tetapi, kejadian naas justru terjadi kala dinding tempat berlindung suporter tersebut dan menimpa para suporter. 

Tragedi Hillsborough (1989) 

tribunnews.com

Tragedi Hillsbrough terjadi pada pertandingan semifinal Piala FA yang mempertemukan Liverpool menghadapi Notingham Foreest. Pada saat itu, tercatat 96 orang suporter Liverpool tewas di Stadion Hillsbrough. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline