Lihat ke Halaman Asli

Ardi Bagus Prasetyo

Praktisi Pendidikan

Membaca Intensif dan Ekstensif: Apa Bedanya?

Diperbarui: 4 Juni 2022   08:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

indozone.id

Pernahkah anda memasukkan hobi membaca ketika diminta untuk mencatat berbagai macam hobi untuk keperluan suatu hal? Tentu pernah bukan. Memasukkan hobi membaca memang tak ada salahnya dalam keperluan apapun semisal ketika kita menjadi siswa, guru di sekolah akan  memerintahkan kita untuk memasukkan hobi salah satunya membaca dalam suatu formulir pendataan minat dan bakat siswa. 

Ada beberapa hal yang menarik yang layak untuk dikaji untuk dapat memahami seluk beluk membaca. Contohnya, seperti istilah membaca intensif dan membaca ekstensif. Apa yang membedakan dan bagaimana membedakannya dari segi praktiknya?

 1. Membaca Ekstensif dan Intensif

Membaca intensif merupakan kegiatan yamg dilakukan oleh seseorang dalam memahami suatu bahan bacaan yang biasanya dibatasi dengan tema, judul, atau jenis buku tertentu. Kegiatan membaca intensif dapat pula dikatakan sebagai kegiatan membaca teks bacaan secara seksama, mendalam, dengan  menangkap lebih dalam informasi yang ada pada teks.

 Misalnya, ketika guru memerintahkan siswa untuk membaca buku yang judul serta genre bukunya telah ditentukan seperti buku pelajaran, novel terentu, dan lain senagainya oleh sang guru yang bersangkutan umtuk menyelesaikan suatu penugasan.

Berbeda, dengan membaca ekstensif yang memiliki pengertian yakni kemampuan seseorang dalam membaca suatu literatur tanpa ditentukan jenis buku, judul buku maupun hal lainnya dan tanpa kepentingan apapun.

Artinya, kegiatan membaca ekstensif merupakan kegiatan yakni membaca sebanyak-banyaknya dan sebagai kesenangan agar seseorang terbiasa untuk membaca dan memiliki pengetahuan yang beragam karena telah terbiasa membaca berbagai literatur bebas dalam kehidupan sehari-hari. Seperti membaca koran, artikel, membaca sajian webtoon bagi anak-anak dan lain sebagainya.

2. Siapa saja bisa menerapkan praktik membaca ekstensif dan intensif

Kegiatan atau praktik membaca ekstensif maupun intensif dapat dilakukan siapapun baik anak-anak maupun orang tua. Tujuan diadakannya membaca ekstensif dan intensif sebagai penguatan kemampuan seseorang dalam hal penguatan literasi.

3. Manfaat penerapan membaca intensif dan ekstensif dalam kehidupan sehari-hari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline