Lihat ke Halaman Asli

Bang Amin Gadget

Service Laptop No.1 di Bandung

Penyebab Baterai Kembung

Diperbarui: 29 Maret 2022   13:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Bagaimana cara mengatasi baterai yang kembung? Ingin tahu cara memperbaiki baterai yang menggembung akibat tusukan? Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi saat ini, baterai juga semakin berkembang.

Namun, ini tidak mengurangi masalah yang sering muncul dengan baterai telepon. Baterai dapat dianggap sebagai salah satu faktor terpenting untuk perangkat seluler.

Ketika performa atau kinerja handphone menurun, kita mulai mengalami kesulitan karena handphone sering kali memiliki daya baterai yang rendah, bahkan dalam beberapa kasus handphone baru saja di charge, mati karena baterai terkuras. .

Namun sebelum kita membahas cara mengatasi baterai ponsel yang kembung, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa penyebab baterai ponsel Anda boros.

Penyebab kerusakan baterai ponsel

Ada beberapa faktor yang mengurangi atau bahkan merusak kinerja baterai. Biasanya disebabkan oleh beberapa kebiasaan buruk pengguna, khususnya sebagai berikut:

1. Menggunakan pengisi daya yang tidak tepat

Saat mengisi daya baterai, disarankan untuk menggunakan pengisi daya telepon yang sesuai untuk digunakan. Meskipun adaptor lubang pengisian baterai terlihat sama, merek pengisi dayanya berbeda. Terutama dalam hal distribusi tenaga sendiri.

Penggunaan pengisi daya yang tidak sesuai dan tidak tepat dapat menyebabkan pengisian daya baterai menjadi kurang optimal, karena tidak sesuai dengan spesifikasi ponsel atau kapasitas listrik yang diperlukan mungkin terlalu tinggi. Oleh karena itu, dapat merusak baterai ponsel Anda.

2. Pengisian berlebih

Kebiasaan mengisi baterai secara berlebihan dapat mempersingkat masa pakai baterai. Memang sebagian besar orang yang menggunakan ponsel biasanya mengisi daya ponselnya dari sore hingga pagi hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline