Lihat ke Halaman Asli

Band

TERVERIFIKASI

Let There Be Love

Cerpen | Gagal

Diperbarui: 13 Februari 2019   02:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku berdiri diantara kamu dan lelakimu. Yang seperti kata Iwan Fals, aku lelakimu. 

Aku cemburu, seperti suara lengking Once Mekel dialunan ingin kubunuh pacarmu.

Kamu memang enggak pernah jelas mendua hati yang kamu bilang suara hati tak terhindari. Cinta kadang aneh tapi enggak begini juga.

"Kalo kamu salah satu pergi, kita semua selesai" Bri bilang begitu lewat bibir indahnya.

"Bri! Ini kejahatan cinta, kamu enggak bisa memacari kami sekaligua. Kamu musti memilih salah satu. Aku ato lelaki itu?" Kataku disatu malam saat aplusanku apel.

"Aku tak hasrat membahasnya, Yang?" mata beloknya menatapku sambil menjemput telapak tanganku. Kalo udah demikian, paras elok dan wanginya yang semerbak ikut mematikan nalar mensrea ku. Bri selalu begitu. Memikat wuzz.. seperti embun, lalu rebah berkilat dipermadani rumput hijau. Mecipta cinta yang genuine betah berlama lama.

"Besok minggu aku pulang ke mama" Bri memecah pesona.

"Lalu?"

"Skedul kamu jadi Selasa"

Aku meneng.

"Selasa, Jim!" dia menukas

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline