Lihat ke Halaman Asli

Setelah ITB dan Binus, TIBCO Berkolaborasi dengan IFI Vietnam Kembangkan Ahli Data

Diperbarui: 25 April 2019   09:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alan Ho, Direktur Pemasaran APJ TIBCO dan Dr. Ngo Tu Lap, Direktur IFI (photo: Istimewa)

Hanoi - TIBCO Software Inc., pemimpin global dalam integrasi, manajemen API, dan analitik, baru saja mengumumkan rencananya untuk berkolaborasi dengan International Francophone Institute (IFI) dalam komitmennya untuk memperluas kemampuan analitik data dan pengetahuan para mahasiswa di Vietnam. 

Didirikan pada tahun 1993, IFI meluncurkan program magister pertamanya di bidang TI pada tahun 1995 dan saat ini sangat bergengsi di komunitas berbahasa Perancis (Francophonie). IFI adalah institusi tinggi internasional di Vietnam, dengan 90% siswanya berasal dari puluhan negara di luar Vietnam.

Kolaborasi ini bertujuan untuk mendukung para mahasiswa dari Institute for Informatics, Fakultas Ilmu Komputer dengan memberikan pelatihan berbasis praktik untuk memahami analitik data, serta memberikan landasan untuk membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk mendukung Vietnam menuju transformasi digital. 

Ketika berbagai perusahaan di Vietnam mengalami industrialisasi dan transformasi besar-besaran, teknologi dengan cepat mengubah cara perusahaan beroperasi. Teknologi cloud, kecerdasan buatan (AI) dan analitik data menjadi perangkat keterampilan digital yang diakui secara luas yang dibutuhkan di dunia kerja.

"Kebutuhan akan para ilmuwan data yang terampil terlihat di seluruh Asia Tenggara, ketika transformasi digital dan dorongan ekonomi digital menjadi pusat perhatian. Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan IFI untuk berperan dalam menyediakan para mahasiswa dengan keahlian yang diperlukan untuk mendukung kebutuhan kritis dan terkini bagi bakat yang relevan dengan industri di Vietnam," ungkap Melissa Ries, general manager, Asia Pasifik dan Jepang, TIBCO pada rilis yang diterima Kamis (25/4) . 

"Melalui kemitraan ini, IFI dapat memanfaatkan keahlian dan solusi inovatif kami untuk menyediakan kurikulum holistik bagi mahasiswa mereka, yang pada akhirnya membekali mereka dengan serangkaian keterampilan yang relevan untuk membantu mengatasi kesenjangan keterampilan digital di Vietnam."

"IFI selalu terbuka terhadap kolaborasi yang memberi mahasiswa kami cara yang lebih luas untuk meningkatkan kurikulum pendidikan. Kami sangat senang memiliki kesempatan ini untuk berkolaborasi dengan pakar industri seperti TIBCO, membantu untuk memenuhi janji kami akan pendidikan berkualitas tinggi bagi mahasiswa," kata Dr. Ngo Tu Lap, Direktur IFI. 

"Kolaborasi ini tentu akan mempersiapkan mereka dengan perangkat keterampilan yang tepat yang dibutuhkan untuk dipekerjakan dalam dunia kerja digital."

Kedua belah pihak bertujuan untuk memberikan mahasiswa peluang langsung untuk mempraktikkan konsep penggunaan alat TIBCO yang dipilih untuk memperdalam pengetahuan mereka dalam analitik data tingkat lanjut. Juga akan ada peluang bagi mahasiswa untuk belajar melalui kuliah tamu, seminar, sesi networking dan modul pelatihan yang relevan dengan para pakar industri.

Selain bermitra dengan IFI, TIBCO juga telah berkolaborasi dengan universitas-universitas ternama di Asia Tenggara, termasuk universitas di Singapura dan Indonesia. (FS)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline