Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Macro Puisi: Sepercik Bayangan Masa Tua

Diperbarui: 23 Juni 2024   10:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Macro Puisi | Sepercik Bayangan Masa Tua

sepercik bayangan masa tua
mengingatkan kemungkinan usia
kemungkinan kita dihidupkan hingga tua
ataukah kemungkinan dimatikan di usia muda

sepercik bayangan masa tua
tangkaplah dengan hati bertaqwa
dekatilah dengan perbuatan baik saja
agar selalu siap hidup mati kapan saja

sepercik bayangan masa tua
dipantulkan pada ringkihnya raga
yang tak sekuat seperti kala kita muda
seimbangkanlah dengan sikap bijaksana

(sepercik bayangan masa tua, 2024)

Puisi kedua dari sembilan rincian judul puisi tentang Sepercik, khususnya tentang Sepercik Bayangan Masa Tua. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline