Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Fibonacci Puisi: Celah di Raga yang Tembus ke Dalam Jiwa

Diperbarui: 31 Mei 2024   16:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Fibonacci Puisi | Celah di Raga yang Tembus ke Dalam Jiwa

celah di raga yang tembus ke dalam jiwa
nyambung melalui rasa
kehendak kita
dan cinta

celah yang berupa rongga-rongga di raga
ditempatkanlah indera
supaya bisa
merasa

merasa bahwa diri kita ini ada
dan melalui jiwanya
mendekat pada
tuhannya

(celah di raga yang tembus ke dalam jiwa, 2024)

Puisi kesembilan dari sembilan rincian judul puisi tentang Celah, khususnya tentang Celah di Raga yang Tembus ke Dalam Jiwa. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga, terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline