Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Nano Puisi: Hari Biasa Mawas Diri

Diperbarui: 21 April 2024   10:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Nano Puisi | Hari Biasa Mawas Diri

hari biasa mawas diri
bisa pagi atau malam hari
sekalian berzikir dalam hati
mengingat dan memuji gusti

mawas diri ikhlas mengakui
semua kesalahan diri sendiri
dan berupaya tak mengulangi
kesalahan-kesalahan diri ini

hari biasa senantiasa mawas diri
menyadari ketakberdayaan diri
kecuali atas pertolongan ilahi
yang diberikan kepada diri ini

(hari biasa mawas diri, 2024)

Puisi ketujuh dari sembilan rincian judul puisi tentang Hari Biasa, khususnya tentang Hari Biasa Mawas Diri. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline