Micro Puisi | Mudiknya Kebahagiaan
ke manakah mudiknya kebahagiaan
kalau bukan kepada kebersyukuran
kebersyukuran atas kebahagiaan
pemberian gusti yang maha suci
kebahagiaan sejati yang abadi
bukan hanya kesenangan saat ini
kapankah mudiknya kebahagiaan ini
kalau bukan setelah ajal kita nanti
menghadap ke haribaan ilahi robi
dengan semua bekal amal saleh diri
(mudiknya kebahagiaan, 2024)
Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Mudik, khususnya tentang Mudiknya Kebahagiaan. Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI