Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(lahirnya) kekasih jiwa

FOLLOW

Puisi: Rencana Merinci Tinggalkan

28 Februari 2024 01:00 |

Diperbarui: 28 Februari 2024 01:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi

Puisi | Rencana Merinci Tinggalkan

tinggalkan saja cara-cara yang melanggar etika
tinggalkan saja panggung drama penuh pura-pura
tinggalkan saja peta yang tak ada rambu-rambunya

tinggalkanlah khayal tinggi tak membumi
tinggalkanlah bujuk rayu yang membuai

jangan tinggalkan kesejarahan
jangan tinggalkan kelakuluhuran

tinggalkan keikutcampuran
tinggalkan kesukaserakahan

(rencana merinci tinggalkan, 2024)

Puisi sangat sederhana yang secara implisit memuat sembilan rincian judul puisi tentang Tinggalkan. Semoga bermanfaat.

BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Lihat Konten Puisi Selengkapnya

Konten Terkait

Puisi: Sekaleng Besar Puisi

Keajaiban di Balik Rencana-Nya

Teman Tone Deaf? Tinggalkan atau Bersabar

Puisi: Pawon

Puisi Pucat

Puisi | Merdeka

Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline