Macro Puisi | Meletakkan Bayangannya
meletakkan bayangannya di sudut hati paling suci
agar selalu dapat dijumpai dalam dimensi nurani
dimensi ketulusan yang paling murni nyata sekali
sebagai jalan paling lurus dari lisan tembus ke hati
meletakkan bayangannya dalam pantulan cahaya
yang telah sekian lama ditunggu-tunggu hadirnya
sebagai kebenaran yang tidak bisa ditutup-tutupi
dengan membawa serta jati diri pribadi yang asli
(meletakkan bayangannya, 2024)
Puisi kesembilan dari sembilan rincian judul puisi tentang Meletakkan, khususnya tentang Meletakkan Bayangannya. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H