Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Fibonacci Puisi: Pergaulan Tanpa Tubuh Tanpa Menyentuh

Diperbarui: 3 Februari 2024   09:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Fibonacci Puisi | Pergaulan Tanpa Tubuh Tanpa Menyentuh

pergaulan tanpa tubuh tanpa menyentuh
rindu meneriakkan rindu
pada dirimu
nun jauh

pergaulan tanpa tubuh tanpa menyentuh
dengan menziarahimu
doa doaku
meluruh

pergaulan tanpa tubuh tanpa menyentuh
hanya pilu lidah kelu
getarkan rindu
meruntuh

(pergaulan tanpa tubuh tanpa menyentuh, 2024)

Puisi kesembilan dari sembilan rincian judul puisi tentang Pergaulan, khususnya tentang Pergaulan Tanpa Tubuh Tanpa Menyentuh. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga, terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline