Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Micro Puisi: Pergaulan Semantika Puisi

Diperbarui: 1 Februari 2024   16:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Micro Puisi | Pergaulan Semantika Puisi

dalam pergaulan semantika puisi
kata dan rasa riang menari-nari
kata dan frasa bernyanyi-nyanyi
mendendangkan semua inti arti
yang mudah untuk dimengerti

dalam pergaulan semantika puisi
meski di pojok remang ruang hati
rasa dan makna berkumpul ngahiji
sunyi dan bunyi bergantian mengisi
cinta kasih saling ikhlas menyayangi

dalam pergaulan semantika puisi
kata tidak diperbolehkan melukai
frasa tak boleh mengandung benci
makna tak boleh membelokkan arti
dan bunyi tak boleh menakut-nakuti

(pergaulan semantika puisi, 2024)

Puisi pertama dari sembilan rincian judul puisi tentang Pergaulan, khususnya tentang Pergaulan Semantika Puisi. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline