Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Nano Puisi: Bekerja Tanpa Keluh Kesah Tanpa Sesal

Diperbarui: 16 Januari 2024   02:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Nano Puisi | Bekerja Tanpa Keluh Kesah Tanpa Sesal

bekerja tanpa keluh kesah tanpa sesal
tergantung daya tahan dari beban mental
terkait dengan tingkat kesulitan pekerjaan
dan jumlah tugas yang menanti dikerjakan

bagi yang memiliki daya tahan lemah
akan mudah kesal dan berkeluh kesah
tapi bagi yang memiliki daya tahan kuat
bisa jadi tak menganggap itu beban berat

bekerja tanpa keluh kesah tanpa sesal
juga bergantung pada skill yang andal
bagi yang tlah terlatih sangat terampil
justru makin menyenangi dan berhasil

(bekerja tanpa keluh kesah tanpa sesal, 2024)

Puisi ketujuh dari sembilan rincian judul puisi tentang Bekerja, khususnya tentang Bekerja Tanpa Keluh Kesah Tanpa Sesal. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline