Fibonacci Puisi | Barangkali Lebih Indah Setelah Mati
barangkali lebih indah setelah mati
bagi yang tlah meyakini
mempercayai
hal ini
bagi yang mengalami derita dunia
tak ada habis-habisnya
ingin segera
matinya
sebab dia yakin dengan matinya ini
akan bisa mengakhiri
beban derita
jiwanya
(barangkali lebih indah setelah mati, 2024)
Puisi kedelapan dari sembilan rincian judul puisi tentang Barangkali, khususnya tentang Barangkali Lebih Indah Setelah Mati. Semoga bermanfaat.
Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga, terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI