Micro Puisi | Keras atau Tunggu Lembutnya
keras atau tunggu lembutnya
janganlah di saat keras-kerasnya
kita terburu-buru tuk melawannya
itu justru takkan tercapai damainya
alangkah baiknya demi kebaikannya
kita tunggu kelembutan sikapnya
setelah puas redakan kerasnya
dan terbuka kesadarannya
(keras atau tunggu lembutnya, 2024)
Puisi keempat dari sembilan rincian judul puisi tentang Atau, khususnya tentang Keras atau Tunggu Lembutnya. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H