Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Micro Puisi: Memilih Penguasa Ucapan

Diperbarui: 27 November 2023   01:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin) 

Micro Puisi | Memilih Penguasa Ucapan

harus dengan penuh kehati-hatian
di dalam memilih penguasa ucapan
yang tampil di media penampilan
yang terus menerus menyuarakan
ujaran pendapat keyakinan
untuk dijadikan rujukan

tanpa teliti dan penuh hati-hati
karena menelan mentah-mentah isi
bisa terhasut benci larut emosi tinggi
lalu berlanjut anarki gaduhkan negeri
bertikai sesama warga bangsa  sendiri
meredamnya butuh waktu lama sekali

memilih penguasa ucapan ini
harus berbekal data bukti bukti
percaya setelah benar terbukti
sikap santun penciri perlaku diri
selalu mawas diri dan toleransi
penuh peduli saling berbagi

(memilih penguasa ucapan, 2023)

Puisi keempat dari sembilan rincian judul puisi tentang Memilih Penguasa, khususnya tentang Memilih Penguasa Ucapan. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline