Fibonacci Puisi: Menyikapi Hal yang Bersifat Sementara
Diperbarui: 29 Agustus 2023 03:34
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)
Fibonacci Puisi: Menyikapi Hal yang Bersifat Sementara
menyikapi hal yang bersifat sementara harus cermat dan waspada tak boleh salah sikapnya
jika kita salah dalam menyikapinya menganggap remeh adanya yang rugi kita akhirnya
tidak jarang hal yang bersifat sementara dampaknya berlangsung lama hingga habisnya usia
(menyikapi hal yang bersifat sementara, 2023)
Puisi ketujuh dari sembilan rincian judul puisi tentang Menyikapi, khususnya tentang Menyikapi Hal yang Bersifat Sementara. Semoga bermanfaat.
Catatan: Bait pertama sampai dengan bait ketiga, terdiri dari empat baris. Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.