Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Macro Puisi: Terkadang Damai Terkadang Tikai

Diperbarui: 12 Juli 2023   01:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin) 

Macro Puisi: Terkadang Damai Terkadang Tikai

terkadang damai terkadang tikai
apakah selamanya akan seperti ini

damai dan tikai terus saja terjadi
sejak awal adanya manusia di bumi

mungkinkah hanya damai
dan tidak ada tikai

bagi yang menjawab mungkin
alasannya karena apa

bagi yang menjawab tak mungkin
alasannya juga karena apa

tak usah mengambil contoh di luar diri
untuk bisa menjawab pertanyaan tadi

cukup contoh yang ada di diri kita sendiri
mungkinkah hanya ada damai saja di hati

(terkadang damai terkadang tikai, 2023)

Puisi kedelapan dari sembilan rincian judul puisi tentang Terkadang, khususnya tentang Terkadang Damai Terkadang Tikai. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline