Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Fibonacci Puisi: Ada Masanya Puisi Kemelut Diri

Diperbarui: 10 Maret 2023   15:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin) 

Fibonacci Puisi: Ada Masanya Puisi Kemelut Diri

ada masanya puisi kemelut diri
bukan kemelut di diri
karena iri
dan benci

tetapi karena mencari jati diri
siapakah sejatinya
yang berkuasa
di diri

urusan iri dan benci tlah selesai
yang ada kemelut diri
agar pulangnya
sempurna

(ada masanya puisi kemelut diri, 2023)

Puisi kedua dari sembilan rincian judul puisi tentang Ada Masanya Puisi, khususnya tentang Ada Masanya Puisi Kemelut Diri. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline