Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

Kilas Balik 2024, Alhamdulillah PERINGKAT #1

Fibonacci Puisi: Sedang Apa Debu

Diperbarui: 8 Februari 2023   00:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin) 

Fibonacci Puisi: Sedang Apa Debu

sedang apa debu yang kan kembalikanku
debu kembali ke debu
nothing to nothing
no meaning

sedang apa debu dari jazad moyangku
juga para pendahulu
yang raganya tlah
menyirna

raganya menyirna, kemanakah jiwanya
apakah dirimu, debu
mengetahui
hal itu

(sedang apa debu, 2023)

Puisi ketujuh dari delapan rincian judul puisi tentang Sedang Apa, khususnya tentang Sedang Apa Debu. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline