Lihat ke Halaman Asli

Bambang Syairudin

(Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

Fibonacci Puisi: Yang Jarang Mengerti

Diperbarui: 25 Januari 2023   16:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Fibonacci Puisi: Yang Jarang Mengerti

yang jarang mengerti lama lama mengerti
bila sekali sekali
bangkitkan diri
pribadi

lalu nyalakan semangat dan konsentrasi
teguhkan niat di hati
jangan sampai
berhenti

setelah nanti pengertiannya sampai
jangan lupa mensyukuri
dalamnya arti
mengerti

(yang jarang mengerti, 2023)

Puisi keempat belas dari dua puluh empat rincian judul puisi tentang Yang, khususnya tentang Yang Jarang Mengerti. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline